Penelitian Binyamin Cooper dkk. (Journal of Applied Psychology, 2022) telah menunjukkan bahwa mengalami perilaku kasar dapat mempengaruhi kinerja seseorang dalam tugas-tugas berikutnya. Sebuah studi baru menemukan bahwa hal itu juga meningkatkan kerentanan terhadap bias kognitif, atau kesalahan sistematis dalam penilaian. 

Melalui empat eksperimen, partisipan yang mengalami atau mendengar percakapan kasar sangat mungkin terjebak dalam bias penjangkaran (anchoring bias), di mana orang terlalu mengandalkan potongan informasi pertama yang mereka terima tentang suatu topik, bahkan ketika informasi itu tidak relevan atau salah.

Anchoring bias adalah kecenderungan membentuk persepsi di bawah situasi yang tidak pasti berdasarkan informasi pertama yang diterima atau penilaian awal seseorang dan tidak mengubahnya setelah ada informasi baru. Disebut juga anchoring effect.

Dalam eksperimen pertama, para peneliti menjalankan simulasi di mana residen anestesiologi harus merawat pasien bedah yang menjadi tidak stabil. Mereka telah diberikan saran yang sengaja menyesatkan tentang apa masalahnya. 

Separuh dari grup tersebut pertama kali mendengar seorang dokter senior memarahi seorang rekan. Sepanjang simulasi, semua residen memiliki akses ke informasi yang seharusnya mengarah ke diagnosis yang benar. Mereka yang telah mendengar pertukaran kasar hampir 10 kali lebih mungkin daripada yang lain untuk bertahan pada diagnosis awal yang salah.

Eksperimen berikutnya menemukan fenomena yang sama dalam negosiasi dan tes pengetahuan umum, serta mengeksplorasi mekanisme di baliknya. Paparan terhadap perilaku kasar menginduksi "arousal negatif," kata para peneliti, menyebabkan orang mempersempit fokus mereka saat mereka melanjutkan tugas mereka.

Namun, ada kabar baik: Dua dari eksperimen tersebut menemukan cara untuk memoderasi efek tersebut. Partisipan yang secara alami cenderung mengambil perspektif atau yang dipersiapkan untuk memikirkan perspektif orang lain kurang cenderung terlibat dalam penjangkaran. 

Berkonsentrasi pada detail tugas yang ada dan mencari informasi tambahan tentangnya juga membantu. "Penjangkaran telah terbukti mempengaruhi keputusan dalam berbagai konteks, seperti negosiasi, penghukuman hukum, ramalan keuangan, hubungan pertukaran sosial, dan keputusan penetapan harga," tulis para peneliti dalam tulisan bertajuk “Trapped by a First Hypothesis: How Rudeness Leads to Anchoring.”

"Pekerjaan kami memberikan beberapa sinar harapan dengan mengidentifikasi langkah-langkah yang dapat diambil oleh organisasi untuk mengurangi efek-efek ini."

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama